Posted by : onlinerx71 Jumat, 29 Januari 2016

Dewasa ini semakin sering terjadi kecelakaan yang melibatkan jenis kelamin perempuan khususnya , hal ini apakah dapat menjadi tolak ukur bahwa tingkat aggressive driving perempuan lebih tinggi di banding laki-laki.

Sementara itu, perempuan yang menjadi korban kecelakaan di Jakarta dan sekitarnya justeru menurun. Pada 2014, setiap hari ada lima perempuan yang menjadi korban. Angka itu setara dengan sekitar 22,43% dari total korban kecelakaan.

Faktor Manusia
Belakangan kita dengan mudah melihat perempuan bersepeda motor atau mengendarai mobil. Bahkan, ada pengemudi angkutan umum bus maupun taksi dari kalangan perempuan. Boleh jadi inilah salah satu buah dari perjuangan emansipasi yang digaungkan Kartini.
Di sisi lain, seperti dibeberkan di awal tulisan, terjadi peningkatan perempuan yang menjadi pelaku kecelakaan. Entah karena kebetulan atau tidak, kian banyak jumlah yang berkendara, kian besar pula peluang menjadi pelaku. Namun, untuk mencaritahu persisnya apa yang menyebabkan terjadinya kecelakaan memang belum terlihat dari data yang dilansir Ditlantas Polda Metro Jaya.
Secara umum, data Ditlantas itu membeberkan bahwa pemicu utama terjadinya kecelakaan, yakni
62% adalah perilaku lengah saat berkendara. Sedangkan pemicu kedua terbesar adalah berkendara tidaka tertib, yakni 27%.

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

Welcome to My Blog

Transportasi dan Permasalahannya

Pengunjung

Flag Counter

Popular Post

Diberdayakan oleh Blogger.

- Copyright © Semua Info -Robotic Notes- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -